Meningkatkan Jiwa Kepedulian Sosial Melalui Kegiatan ELIPS
Jurnalistik HIMATIKA Vektor UM – HIMATIKA Vektor kembali melakukan aksi kepedulian sesama melalui salah satu program kerjanya, ELIPS. Educate and Learn with Passion to Share atau lebih dikenal dengan ELIPS adalah kegiatan mengajar anak-anak panti asuhan untuk memaksimalkan pendidikan mereka. ELIPS yang bertema Serve and Learn Together to Become a Smart Person ini memiliki tujuan untuk menyalurkan bantuan dalam bentuk pengabdian masyarakat pada anak-anak melalui pendidikan formal, moral, dan karakter. Kami juga berupaya menciptakan serta membangun karakter yang bermoral dan memiliki pemikiran cerdas, inovatif, serta kreatif pada anak-anak panti. Tidak hanya berfokus pada anak-anak panti saja, ELIPS juga memiliki tujuan bagi mahasiswa jurusan matematika, yakni meningkatkan jiwa kepedulian sosial pada sesama. Tahun ini, ELIPS akan diadakan mulai tanggal 29 Juni hingga 7 Juli secara offline, tepatnya di Yayasan Yatim Piatu dan Rumah Belajar Al-Amanah, Klojen, Malang.
Sebelum menetapkan pilihan pada Yayasan Yatim Piatu dan Rumah Belajar Al-Amanah Klojen, panitia ELIPS juga telah melakukan survey ke beberapa yayasan yatim piatu di Malang. Dari survey ini didapatkan berbagai kendala yang mengakibatkan yayasan-yasan tersebut tidak bisa dijadikan objek bhakti sosial kali ini. Meskipun demikian, kami masih terus mencari objek untuk kegiatan sosial kami, sampai akhirnya kami menentukan pilihan pada Yayasan Yatim Piatu dan Rumah Belajar Al-Amanah Klojen yang juga disambut dengan ramah oleh pihak panti. Hal ini membuktikan bahwa ELIPS telah dipersiapkan secara matang sejak beberapa bulan lalu. Walaupun terhalang pandemi, tetapi panitia tetap antusias dengan adanya kegiatan pengabdian ini.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan panitia dari HIMATIKA Vektor saja, tetapi juga mahasiswa jurusan matematika sebagai tutor atau pengajar dengan syarat lolos seleksi . Butuh proses yang lumayan panjang untuk menyeleksi tutor yang akan mengajar adik-adik panti. Mulai dari pendaftaran dan pengumpulan berkas yang berlangsung selama lima hari, wawancara, serta keputusan akhir atau pengumuman. Tutor yang lolos hasil seleksi dan berhak untuk mengajar berjumlah 15 orang, dengan jadwal mengajar 5 orang setiap pertemuan. Beberapa bentuk kegiatan yang nantinya akan dilakukan dalam pembelajaran adalah mengajar adik-adik dengan bantuan RPP dan modul, kegiatan keterampilan kilat, mengaji, dan game uji kemampuan di akhir pertemuan.
Tim Jurnalistik HIMATIKA Vektor telah berkesempatan mewawancarai ketua pelaksana dari kegiatan ELIPS yaitu Siti Muanifah, mahasiswa jurusan matematika Universitas Negeri Malang Angkatan 2020.
“Untuk rencananya akan ada 4 pertemuan yang mana pertemuan pertama hingga pertemuan ketiga digunakan untuk mengajar dan pertemuan terakhir dialihkan untuk kegiatan nonakademik, seperti game dan menampilkan sesuatu dari adik-adik panti. Awalnya dari panitia memiliki rencana untuk membantu adik-adik panti mengerjakan tugas sekolah, namun karena hari libur, dari kami dan dari pihak yayasan sepakat untuk dibuat kegiatan lain seperti mengaji dan mengasah keterampilan” jelas Siti Muanifah.
Mengingat kegiatan ini berlangsung di masa pandemi, tentunya dari panitia juga tetap menerapkan protokol kesehatan. Salah satu hal yang diterapkan adalah dengan membatasi jumlah pantia yang terjun langsung ke lokasi. Tidak lupa pula untuk tetap memakai atribut kesehatan seperti masker.
Bagaimana? Terdengar sangat menarik bukan kegiatan pengabdian kami? Kalian bisa ikut memantau keseruan kegiatan kami di official instagram kami @elips.vektor
Reporter: Nur Avitri Siswarno, Vina Arny Nazira, Alifatur Rif’ah
Redaktur: Salsabila Ayu ZhianaPutri